Konfigurasi WebServer (PhpMyadmin)

~# apt-get install php5
~# apt-get install apache2
~# apt-get install phpmyadmin
~# apt-get install mysql-server
Konfigurasi =
~# mc
~# /etc/apache2/apache.conf ( tekan F4 untuk editor dengan catatan phpmyadmin sudah terinstall)
Untuk konfigurasinya :
Setelah masuk editor untuk apache2.conf,
1. arahkan cursor kearah paling bawah
2. kemuadian tekan ctrl+r
3. Tekan lagi ctrl+t
4. Cari folder phpmyadmin di directory /etc/ enter
5. Cari file apache.conf kemudian enter
6. Setelah kembali ke editor tekan ctrl+O
7. Kemuadian Enter
8. Ctrl+X untuk keluar
9. Kemuadian langsung tekan F10 yes
10. Untuk merestrat /etc/init.d/apache2 restart
11. Untuk ganti tulisan masuk ke /var/www/ cari index.html kemudian restrat
Coba dari Client (Windows)
1. Masukan pada address alamat IP computer yang terinstal debian tadi (192.168.1.x)
2. Ketikan IP addres server/phpmyadmin (192.168.1.x/phpmyadmin)
3. Akan muncul kotak dialog user dan password
4. User = root
Password = sesuaikan dengan instalasi mysql-server tadi (smk1)
5. Kemuadian buat database (wordpress)
6. Ketik \\Ip addres server (\\192.168.1.x)
7. Kemudian paste kan /ektrak folder wordpress pada folder www yang telah dibuat dengan samba.
8. Kembali ke debian dan masuk ke directory /www
~# cd /var
~# cd www
~# ls (untuk melihat isi directory www)
~# chmod 777 –R wordpress
9. Ketikan ip address server pada addres bar diikuti folder wordpress (192.168.1.x/wordpress)
10. Ikuti instalasinya.

Email Server

Untuk mengkonfigurasi Email Server menggunakan linux debian versi 5.0, ikuti langkah langkah dari gambar
berikut:
1. Sebelumnya kita install beberapa paket yang akan kita butuhkan, diantaranya adalah “postfix” , “courier-imap” , “courier-pop” dan “squirrelmail”. Disini saya menginstall keempat paket tersebut dalam satu perintah, namun lebih amannya anda menginstall paket tersebut satu persatu.
[1.jpg]
2. . Seperti biasa, ketikkan perintah dibawah ini, lalu masukkan DVD-1 dan tekan enter. Lalu tekan Y dan
setelah itu tekan Enter.
3.Pilih No
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAnETU0SEhl8hrMn-hlA6LVpaTEQKsM6YkneUboEvqYaznr-nBJnWRB_VV4x7qwSL5J-hEuVIbkUFDhYX9dRbgANoZx0XeK5YW74CxeijB_JxcAZWv02JSZbl2U7G8n6rcE4Q0qSS_K2xQ/s1600/2.jpg


3.Tekan Tab, lalu pilih Ok
[3.jpg]


4.Pilih Internet Site
[4.jpg]


5.Isikan Domain
[5.jpg]

6. Edit File di /etc/apache2/apache2.conf
[6.jpg]

7. Pada baris terakhir tambahkan kata
“Include /etc/squirrelmail/apache.conf” Sehingga menjadi seperti ini :
[7.jpg]

8. Edit file di /etc/squirrelmail/apache.conf
[8.jpg]

9. pada baris dibawah ini
[9.jpg]

10. Ubah menjadi seperti berikut ini.
[10.jpg]


11. Kemudian Restart paket apache2 nya:
[11.jpg]

12. Kemudian pada computer Client Coba buka browser dan ketikkan “mail.antoksmkn1.sch.id” Dan Lalu anda akan otomatis di-redirect ke alamat “mail.antoksmkn1.sch.id/scr/login.php”
[12.JPG]

13. Setelah itu kita akan membuat direktori mail
[13.jpg]

14. Dan buatlah 2 user :
[14.jpg]






[15.jpg]

15. Sekarang kita konfigurasi ulang postfix nya :
[16.jpg]

16.Pilih OK

Router Debian

pertama2 pastikan komputer terinstall sistem operasi linux debian lenny, kedua pastikan di komputer terdapat 2 LAN Card yang berjalan dengan normal.
kemudian setting IP di komputer, pastikan mana yang dari internet mana buat lokal.
misalnya
INet dari server lokal smkn 1 Batang
eth0 = 192.168.1.no absen siswa gatewaynya 192.168.1.62
Local =
eth1 = 192.168.50.1/24
memasukan ip adress ke kompi
#vim /etc/network/interfaces
kemudian edit filenya menjadi sebagai berikut:
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.1.xx
netmask 255.255.255.192
network 192.168.1.0
broadcast 192.168.1.63
gateway 192.168.1.62
auto eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.xx.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.xx.0
broadcast 192.168.xx.255 simpan dengan perintah esc dan :wq
jangan lupa anda memasukan DNS ketik
#vim /etc/resolv.conf
ketik
nameserver 202.134.1.10
nameserver 202.134.0.155
kemudian aktifkan ip forward
vim /etc/sysctl.conf
cari kata #net.ipv4.ip_forward=1
kemudian hilangkan tanda #
menjadi net.ipv4.ip_forward=1
terus Restart network
/etc/init.d/networking restart
masukan ipforward dengan perintah
echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
cek nilai /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
cat /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
pastikan hasilnya 1
kemudian buat jalur iptables dengan perintah
iptables -A POSTROUTING -t nat -o eth0 -j MASQUERADE
catatan eth0 adalah lan dari net, jadi intinya sharing internet dari lancard eth0
kemudian silahkan tancapkan komputer client ke server dengan kabel utp
itu adalah setting pc router tanpa merestart komputer jika direstrat maka settingan akan hilang.
jika ingin membuat router yang permanent silahkan ikuti perintah ini
#vim /etc/rc.local
kemudian ketik
echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
iptables -A POSTROUTING -t nat -o eth0 -j MASQUERADE
dan jangan lupa di simpan
esc dan :wq
silahkan direstart

Perangkat Jaringan Wan

Infrastruktur WAN (Wide Area Network)
Seperti LAN (Local Area Network), Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah WAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur WAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah :
  • Router
  • ATM Switch
  • Modem and CSU/DSU
  • Communication Server
  • Multiplexer
  • X.25/Frame Relay Switches
Router
router.gifRouter adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah.
Switch ATM
atmswitch.gifSwitch ATM menyediakan transfer data berkecepatan tinggi antara LAN dan WAN.
Modem (modulator / demodulator)
modem.gifModem mengkonversi sinyal digital dan analog. Pada pengirim, modem mengkonversi sinyal digital ke dalam bentuk yang sesuai dengan teknologi transmisi untuk dilewatkan melalui fasilitas komunikas analog atau jaringan telepon (public telephone line). Di sisi penerima, modem mengkonversi sinyal ke format digital kembali.
CSU/DSU (Channel Service Unit / Data Service Unit)
CSU/DSU sama seperti modem, hanya saja CSU/DSU mengirim data dalam format digital melalui jaringan telephone digital. CSU/DSU biasanya berupa kotak fisik yang merupakan dua unit yang terpisah : CSU atau DSU.
Multiplexer
infotypes.gifSebuah Multiplexer mentransmisikan gabungan beberapa sinyal melalui sebuah sirkit (circuit). Multiplexer dapat mentransfer beberapa data secara simultan (terus-menerus), seperti video, sound, text, dan lain-lain.
Communication Server
Communication Server adalah server khusus “dial in/out” bagi pengguna untuk dapat melakukan dial dari lokasi remote sehingga dapat terhubung ke LAN.
Switch X.25 / Frame Relay
Switch X.25 dan Frame Relay menghubungkan data lokal/private melalui jaringan data, mengunakan sinyal digital. Unit ini sama dengan switch ATM, tetapi kecepatan transfer datanya lebih rendah dibanding dengan ATM.
sumber : http://mudji.net

Sistem Operasi Berbasis Text


Sistem operasi merupakan sebuah penghubung/interface antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing.

Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri. Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer.

Fungsi Dasar

Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan para pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna.

Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan fasilitas yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses fasilitas tersebut.

Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

Sasaran Sistem Operasi

Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan -- membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman, efisien -- penggunaan sumber-daya sistem komputer secara efisien, serta mampu berevolusi -- sistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan dan memudahkan pengembangan, pengujian serta pengajuan sistem-sistem yang baru.

Jenis-jenis Sistem Operasi

Seperti telah disinggung di depan banyak jenis sistem operasi yang bisa digunakan, antara lain : POSIX, UNIX, MS DOS, MS Windows, LINUX, APPLE, dll. Dari sekian banyak ada sistem operasi yang interface-nya dengan user (pengguna) berbasis TEXT (DOS, POSIX, LINUX) ada juga yang berbasis GUI (Graphical User Interface) seperti MS Windows dan LINUX (LINUX bisa berbasis TEXT dan berbasis GUI).

Pada modul ini pembahasan akan terfokus ke sistem operasi yang berbasis TEXT. Dari sekian sistem operasi berbasis TEXT, LINUX menjadi pilihan. Satu hal yang membedakan Linux terhadap sistem operasi lainnya adalah harga. Linux lebih murah dan dapat diperbanyak serta didistribusikan kembali tanpa harus membayar fee atau royalti kepada seseorang.

Tetapi ada hal lain yang lebih utama selain pertimbangan harga yaitu mengenai source code. Source code Linux tersedia bagi semua orang sehingga setiap orang dapat terlibat langsung dalam pengembangannya, inilah yang dikenal dengan istilah “open source”. Kebebasan ini telah memungkinkan para vendor perangkat keras membuat driver untuk device tertentu tanpa harus mendapatkan lisensi source code yang mahal atau menandatangani “Non Disclosure agreement” (NDA).

Karena Linux tersedia secara bebas di internet, berbagai vendor telah membuat suatu paket distrbusi yang dapat dianggap sebagai versi kemasan Linux. Semua itu menjadikan LINUX berkembang sangat pesat, dan boleh jadi pada masa-masa mendatang user akan beralaih ke sistem operasi ini.

Sumber : http://www.gudangmateri.com/2010/05/sistem-operasi-berbasis-text.html